GOWA – Curah hujan terus sepanjang hari ini membuat debit air sungai jeneberang mengalami kenaikan.
Dari hasil pantauan disepanjang aliran sungai jeneberang terlihat mengalami kenaikan, seperti terlihat di kampung Bontosunggu Kelurahan Bontoparang Kecamatan Parangloe Gowa air sudah naik dibibir aspal jalan menuju kampung cepdam.
Menurut Kapolsek Parangloe AKP Kasmawati S.Sos mengatakan ” bahwa Pihak Balai Aliran Sungai (BBWS) Pompengan Jenneberang menginformasikan hari ini rabu (10/03/2021) sekitar jam 06.00 wita, debit air pompengan mengalami kenaikan dengan data yang dikeluarkan bahwa elevasi Bili-bili mencapai +99,67 Mdpl (elevasi normal +99,50 Mdpl, elevasi Waspada 101,79 Mdpl)
Ia pun menambahkan bahwa Menurut Balai Pompengan Dam Bili-bili, Sesuai SOP untuk menurunkan elevasi bendungan Bili-bili maka pihak Balai akan menambah pembukaan pintu air menjadi 200 cm guna menurunkan elevasi debit air.
Kapolsek Parangloe AKP Kasmawati S.Sos setelah berkoordinasi dengan pihak Balai Pompengan Bili-bili melalui telefone menghimbau kepada warga masyarakat agar tidak melakukan aktifitas disepanjang aliran sungai jeneberan terutama yang bermukim disekitar bataran sungai jeneberang untuk mencegah adanya korban jiwa akibat terseret air maupun tenggelam,” imbu Kapolsek Parangloe.
Sementara itu, Kapolres Gowa AKBP Budi Susato SIK melalui Kapolsek Parangloe menghimbau kepada masyarakat untuk tidak panit karena situasi elevasi masih dibawa ambang waspada dan dihimbau kepada warga masyarakat yang melintas di sepanjang jalan poros malino tetap berhati-hati,” jelas Kapolsek Parangloe.