Makassar – Puluhan mahasiswa yang terhimpun di Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat Megarezky Cabang Makassar menggelar aksi unjuk rasa di depan Polrestabes Makassar Jilid VIII. dalam aksinya menuntut pihak Polrestabes Makassar untuk segera menangkap pelaku penikaman dalam hal ini yang telah menimpa salah satu kader terbaik HMI Kom Megarezky yang juga hadir di tengah-tengah maksa aksi (06/09/2021)
Terjadinya tindakan premanisme di depan kantor gubernur Sulawesi Selatan yang melibatkan salah satu kader terbaik Himpunan Mahasiswa Islam komisariat Megarezky pada tanggal 3 Juli 2021
Dalam aksinya kali ini dikarenakan pihak Polrestabes Makassar dan Polsek Panakkukang belum memberikan keterangan apa-apa terkait dengan bagaimana tindak lanjut dalam penanganan kasus ini.
“Bau Rezky selaku Jenlap menduga bahwa pihak Polrestabes Makassar tidak mampu berkomunikasi dengan baik kepada Polsek Panakkukang sehingga dalam penanganan kasus ini tidak mampu diungkap secepatnya dan diadili secara hukum yang berlaku.
Iya juga menegaskan bahwa kami sangat kecewa kepada pihak polrestabes Makassar yang dimana ketika kami melakukan aksi unjuk rasa kami di arahkan ke Polsek Panakkukang untuk mendesak kasus tersebut
Tegas Jenlap “Jikalau tuntutan kami tidak di indahkan maka kami tetap konsisten untuk menggelar aksi unjuk rasa di depan Polrestabes Makassar dan Polda Sul-Sel sampai kasus ini selesai dan ini harusnya menjadi pertimbangan pihak polrestabes Makassar untuk segera menangkap pelaku” Tutupnya
