Hai pembaca setia! Temukan solusi media online Anda di 
Desain modern, cepat, dan siap Google News.
Pesan sekarang di Armedia Kreatif
GOWA – Upaya peningkatan ketahanan pangan nasional terus digencarkan hingga ke pelosok daerah. Di Kabupaten Gowa, sinergi antara Babinsa dan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) menjadi kunci sukses dalam menyukseskan program Luas Tambah Tanam (LTT), membawa harapan baru bagi terwujudnya swasembada pangan. Minggu, 6/7/2025.
Serka Agus Budianto, Babinsa Desa Sunggumanai dari Koramil 1409-03/Bontomarannu, tak henti mendampingi para petani. Bersama dengan PPL Agneta Meri Paratte, Serka Agus rutin memantau dan memberikan bimbingan langsung di lapangan, seperti yang terlihat pada pemeliharaan tanaman padi di Kelompok Tani Bonto Sunggu, Dusun Japing, Desa Sunggumanai, Kecamatan Pattallassang.
Ketua Kelompok Tani Bonto Sunggu, Tahir Dg. Ngopo, menyambut baik pendampingan ini. Dengan luas lahan 5 hektar yang ditanami padi jenis MR 337, ia berharap hasil panen dapat optimal.
Baca Juga:“Pendampingan dari Babinsa dan PPL sangat membantu kami dalam menjaga kualitas tanaman padi,” ujar Tahir.
Pendampingan ini merupakan bagian integral dari program pemerintah Kabupaten Gowa untuk meningkatkan hasil pertanian dan memperkuat ketahanan pangan daerah, yang pada akhirnya berkontribusi pada pencapaian swasembada pangan nasional.
Serka Agus Budianto menjelaskan, tujuan utamanya adalah memberikan motivasi dan semangat kepada para petani. “Kami ingin petani bersemangat meningkatkan produktivitasnya, demi menunjang Indonesia sebagai negara swasembada pangan,” tegasnya.
Sinergi antara TNI, dalam hal ini Babinsa, dengan para penyuluh pertanian dan petani, membuktikan komitmen bersama dalam mewujudkan kedaulatan pangan. Diharapkan, langkah-langkah konkret seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi contoh bagi daerah lain untuk mencapai tujuan yang sama.
Konsultasi
Hubungi Kami
