Polisi  

Dukung Program Vaksinasi, Batalyon C Pelopor Ikutkan 50 Personelnya

MAKASSAR – Sejak hari Senin, (08/03/2021) pemberian vaksin Covid-19 bagi anggota Polri dan Bhayangkari di Kabupaten Bone telah dimulai. Kegiatan vaksinasi Covid-19 ini dibuka dengan penyerahan secara simbolis 200 dosis vaksin Covid-19 merek Sinovak dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bone kepada Kapolres Bone AKBP Try Handoko Wijaya Putra, S.I.K.

Dalam kegiatan vaksinasi bagi anggota Polri pada tahap awal ini, telah disiapkan 200 dosis vaksin dengan rincian 150 dosis untuk anggota Polres Bone beserta Bhayangkari dan 50 dosis bagi personel Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel.

Dalam kesempatan ini, Komandan Batalyon ( Danyon ) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan,.S.Sos. menyebutkan meskipun dalam vaksinasi tahap awal ini baru 50 personel Batalyon C Pelopor yang menerima vaksin Covid-19 dosis pertama, namun seluruh personelnya siap divaksin demi kelancaran dan keamanan dalam menjalankan tugas.

” Di tahap awal vaksinasi Covid-19 bagi anggota Polri ini, baru 50 anggota Brimob Batalyon C Pelopor yang menerima vaksin Covid-19 mengingat ketersediaannya, meskipun demikian saya menjamin jika seluruh personel saya siap untuk divaksin demi kelancaran dan keamanan dalam menjalankan tugas sehingga implementasi Bhakti Brimob Untuk Masyarakat dapat terwujud,” ungkap Kompol Nur Ichsan kepada awak media Selasa, (09/03/2021)

” Dalam kesempatan ini saya juga menyampaikan bahwa vaksin Covid-19 aman dan halal untuk digunakan, jadi saya berharap kepada seluruh masyarakat agar tidak perlu takut untuk divaksin,” tambah Komandan yang akrab dengan istilah Tindizz nya ini.

Menurut keterangan Wakil Komandan ( Wadanyon ) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel AKP. Andi Muhammad Syafe’i, S.Sos.,M.H. yang mengikuti kegiatan vaksinasi ini, setelah menerima 1 dosis pertama vaksin Covid-19, Wadanyon C Pelopor mengaku tidak merasakan efek yang signifikan dari vaksin tersebut.

” Setelah divaksin saya tidak merasakan gejala atau efek yang berlebih dari vaksin ini, hanya saya merasa sedikit mengantuk dan lapar, jadi saran saya sebelum menerima vaksin Covid-19 dianjurkan untuk tidur yang cukup dan makan terlebih dahulu sehingga efek dari kantuk dan lapar akibat vaksinasi dapat diminimalisir,” kata AKP Andi Muhammad Syafe’i.

Sementara itu di tempat terpisah, Komandan Satuan ( Dansat ) Brimob Polda Sulsel Kombes Pol. Muhammad Anis, P.S.,S.I.K.,M.Si. menjelaskan bahwa Satbrimob Polda Sulsel akan terus mendukung segala upaya yang dilakukan oleh pemerintah termasuk dalam hal pemberian vaksin Covid-19.

” Sebagai wujud dari Bhakti Brimob Untuk Indonesia, Kami mendukung sepenuhnya upaya pemerintah dalam mengendalikan penyebaran virus korona termasuk dalam hal kesiapan seluruh anggota Satbrimob Polda Sulsel untuk menerima vaksin Covid-19. Selain untuk kelancaran dalam melaksanakan tugas, kesiapan kami dalam menerima vaksin ini juga untuk mengedukasi masyarakat agar tidak perlu khawatir dengan pemberian vaksin Covid-19,” pungkas Kombes Pol. Muhammad Anis.

Rencana pemberian vaksin Covid-19 Sinovak bagi anggota Polres Bone dan Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel ini akan berlangsung selama 4 hari yaitu di mulai dari tanggal 08 – 11 Maret 2021 mendatang.

Menanggapi kegiatan tersebut Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E. Zulpan, S.I.K.,M.Si, berharap dengan pelaksanaan vaksinasi, semua personel Polri di Polda Sulsel dan jajaran ini sudah ada anti bodi yang terbentuk di dalam tubuh dan mampu mencegah terjangkitnya covid-19,” ungkapnya.

Namun demikian meski sudah divaksin, Kabid Humas berpesan agar tetap menjaga protokol kesehatan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.

“Protokol kesehatan harus kita laksanakan dengan ketat, jangan menyangka meski sudah divaksin, prokes diabaikan, ingat istirahat yang cukup, terus mengkonsumsi makanan yang bergizi dan harus berolahraga,” pesan Kombes Pol Zulpan.

Kabid Humas juga berharap semua personel Polri dan seluruh masyarakat tidak usah takut divaksin, sehingga dapat mencegah penyebaran covid-19. “Jangan takut, vaksin aman dan halal,” ungkap Kabid Humas.