Patroli Gabungan Polres dan Satpol PP di Wilayah Toraja Utara Dalam Rangka Pembatasan Kegiatan Masyarakat

 

TORAJA UTARA – Pada Sabtu 30 Januari 2021 pukul 22:00 Wita telah dilaksanakan Apel Persiapan patroli gabungan semua unsur dalam rangka pembatasan kegiatan masyarakat yang berpotensi menimbulkan penularan COVID-19 di wilayah Kab. Toraja Utara.

bertempat di halaman apel Mapolres Toraja Utara Jln. Samratulangi Kel Singki Kec Rantepao Kab Toraja Utara yang pimpin oleh Kapolsek Rantepao Kompol Marthen Buttu.

Adapun arahan Kapolsek Rantepao Kompol Marthen Buttu menyampaikan kepada peserta apel yaitu:

Operasi gabungan semua unsur ini sebagai bagian dari mencegah meluasnya Pandemi Virus Covid-19 yang semakin meningkat khususnya di Wilayah Kab. Toraja Utara karena masih banyak masyarakat yang belum sadar akan bahayanya COVID-19.

Untuk terciptanya rasa aman dan nyaman serta kondusif di wilayah kab Toraja Utara maka diadakan patroli gabungan semua unsur selain mencegah pembatasan kerumunan yang berpotensi penularan COVID-19, kegiatan ini sekaligus sebagai upaya untuk meminimalisir pelanggaran yang terjadi di wilayah Kab. Toraja Utara.

Operasi gabungan ini di lakukan untuk menghimbau kepada masyarakat Kab. Toraja Utara agar tetap mematuhi Prokes yang di keluarkan oleh Pemda Kab. Toraja Utara dalam hal ini surat edaran Bupati Toraja Utara. Serta menertibkan cafe-cafe yang masih buka di atas jam 22:00 Wita.

Adapun yang ikut dalam kegiatan antara lain, personil Polres Toraja Utara berjumlah 25 orang dan personil Satpol PP Toraja Utara berjumlah 20 orang

Pada kegiatan tersebut dilakukan pembubaran serta penutupan semua kafe yang masih beroprasi diatas jam 22.00 wita sesuai dengan edaran bupati toraja utara tentang jam oprasi kafe Dalam hal ini pihak satpol PP yang melakukan peneguran terhadap pihak kafe agar kafe yang masih beroprasi diatas pukul 22.00 wita di tutup.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E. Zulpan, S.I.K., M.Si. di Makassar kembali menegaskan untuk mendukung program vaksinasi, dengan memberikan pengawalan guna keamanan dan kelancaran distribusi.

“Kami akan kawal baik menuju Dinas Kesehatan, maupun nantinya saat didistribusikan ke seluruh 24 Kabupaten/Kota se-Sulsel. Kami bekerjasama dengan TNI, Dinas Kesehatan dan semua pihak terkait”, ucap Kabid Humas.