MAROS– Brigif Para Raider 3 TBS melaksanakan Penyuluhan dan sosialisasi Peternakan bekerja sama dengan UPTD Puskeswan Dinas Peternakan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Maros bertempat di Mabrigif Para Raider 3 TBS Kariango Maros Sulawesi Selatan. Jumat (05/02/2021)
Kegiatan yang diikuti sebanyak 25 peserta ini, meliputi kegiatan sosialisasi dengan narasumber dari UPTD Puskeswan, pemeriksaan kesehatan hewan, vaksinasi ,pemberian vitamin dan pemberian obat cacing .
Perlu di ketahui Brigif Para Raider 3 TBS mempunyai peternakan hewan sapi sendiri oleh sebab itu sasaran yang ingin dicapai dari penyuluhan kesehatan ternak sapi ini salah satunya bertujuan untuk memberikan informasi tentang bahaya penyakit rabies pada ternak sapi serta meningkatkan produktifitas peternak yang ada di Kariango.
Komandan Brigif Para Raider 3 TBS Letkol Inf Fadli Mulyono dalam keterangannya yang didelegasikan kepada Kapten Inf Mika Ramang ws. Kasiter Brigif Para Raider 3/TBS dengan adanya penyuluhan ini, “kami mengapresiasi kesediaan dari UPTD Puskeswan Maros untuk mensosialisasikan tentang peternakan hewan, diharapkan prajurit Brigif Para Raider 3 TBS lebih mengenal tentang pentingnya manajemen dan Kesehatan hewan itu sendiri ,” pungkasnya.
Lebih lanjut ” agar kerjasama ini tidak berhenti sampai disini tetapi berlanjut kearah peningkatan produktivitas dan penanganan kesehatan hewan yang lebih baik” tambahnya.
Drh. Ujistiany A. kepala UPTD Puskeswan Pelayanan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Maros, mengawali Pemberian materi sosialisasi mengungkapkan
” terimakasih dan penghargaan kepada Brigif Para Raider 3, karena kami merasa terhormat bisa dipercaya untuk kami mensosialisasikan tentang kesehatan ternak serta kami bisa menampilkan profil UPTD Puskeswan Kab. Maros” terangnya.
Dalam sosialisasi tersebut , menekankan tentang pentingnya cara pemberian pakan yang baik terhadap hewan peliharaan.
“Faktor yang paling penting dalam budidaya peternakan adalah pakan yang baik, melalui pemberian pakan yang baik, maka pertumbuhan hewan peliharaan akan lebih maksimal,”
Lanjut Drh. Ujistiany mengatakan, “budidaya ternak dapat dimulai dari hal sederhana dan tidak perlu lahan luas, akan tetapi beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah menyiapkan sarana budi daya yang baik berupa kandang/wadah dan sarana penunjang lainnya, menyiapkan atau mengadakan bibit yang baik, memperlakukan bibit dengan baik”
